:): |
Ya Allah yang maha Pengasih lagi maha Penyayang,
Yang Maha Pemurah,
Yang Maha Pemaaf,
Yang Maha Pengampun.
Aku mencintai salah satu hamba-mu,
hamba-mu yang masih belum mengerti atas kekuatanMu,
yang masih belum mempercayai keAgungan-Mu dan kebesaranMu.
Aku mencintai dia dengan tulus,
seseorang yang namanya selalu kuselip di setiap do'a ku.
Seseorang yang selalu kuingat setelah ku bangun tidur dan sebelum ku tidur.
Ya Allah,
aku tau mencintai seseorang itu tidak dilarang,
tetapi mencintai dengan dalam sebelum waktunya yang menyebabkan zina itu tidak dibolehkan,
Zina mata, zina suara, maupun zina berpegangan.
Aku tau yang aku lakukan itu salah, tetapi tetap ku lakukan.
Ya Allah,
Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Aku ingin bertanya dengan tulus,
Aku ingin meminta ampun dengan bersujud.
Maafkan jika pelukannya membuatku nyaman,
Maafkan jika kelembutannya membuatku tenang,
Maafkan jika ucapan semangatnya membuatku semakin semangat,
Maafkan jika kehangatannya membuatku senang,
Aku juga mengerti bahwa ini adalah perang diriku sendiri terhadap hawa nafsuku sendiri,
bahkan Rasul SAW pernah bersabda
"Musuhmu yang paling besar adalah nafsumu sendiri yang berada di antara dua lambungmu."
Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi dalam kitabnya Fadilah Haji menuliskan hadits lain dikatakan: "Mujahid yang sebenarnya adalah orang yang memerangi hawa nafsunya dan mengalahkannya." (At-Tasarruf).
Terkadang aku menang dan terkadang aku kalah,
Terkadang iman ku naik dan terkadang imanku turun.
Tetapi aku tidak berhenti bersyukur karena pada beberapa waktu, engkau mengingatkan aku apabila sudah terlewat batas dalam bisikan hati, ataupun hal lain.
Aku tidak berhenti bersyukur atas segala yang engkau berikan kepadaku.
Aku tidak berhenti ber-istigfar atas semua dosa yang kulakukan sengaja atau tidak sengaja.
Aku tidak berhenti memohon ampunan.
Aku tidak berhenti menangis untuk minta keringanan atas dosa-dosaku.
Aku tidak berhenti bershalawat untukmu.
UntukMu ini, Suratku,
Surat untuk yang Maha Pengampun.
Semoga Yang Maha Besar memaafkan aku sudah mencintai dia dengan sangat dalam.
Komentar
Posting Komentar